Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Lamborghini Urus Cocok dengan Pasar Otomotif Indonesia

Bagi sebagian besar pangsa pasar otomotif di Indonesia mengenal produk otomotif dari Lamborghini adalah pada kelas Supercar atau Roadster. Mobil berukuran kecil namun bertenaga besar yang hanya bisa berlari di atas aspal mulus.

Namun kini Lamborghini mencoba masuk ke pasar SUV (Super Utility Vehicles) dengan melahirkan Urus. Pilihan yang tepat bagi Lamborghini untuk mencoba bersaing di kelas SUV. Lamborghini Urus dirancang dengan sangat mewah dan elegan namun tidak meninggalkan ciri khas Lamborghini yang biasa kita temukan pada lini Supercar.

Melihat sepintas eksterior Lamborghini Urus ini pasti membuat para pecinta Lamborghini jadi semakin terpesona. Apalagi kalau interior Urus yang katanya seperti kokpit pesawat terbang, full digital yang dibalut dengan pesona futuristik.

Lamborghini seakan menjawab kebutuhan para pecintanya di Indonesia dengan segmen SUV. Namun beberapa pengamat otomotif mengatakan bahwa Urus bukan lagi kelas SUV, tapi Super SUV atau SUV bertenaga Supercar.

Memang pasaran SUV di Indonesia merupakan salah satu segmen yang paling laris setelah segmen Citycar. Kondisi geografis dan struktur alam Indonesia lebih cocok dengan segmen SUV, mungkin ini yang jadi salah satu pertimbangan Lamborghini untuk merilis Urus.

Bukan hanya di Indonesia saja, Lamborghini tahu bahwa SUV itu laku di negara mana saja. Selain lebih efisien, SUV lebih sigap disegala kondisi jalan. Lamborghini yang mungkin ingin melesatkan namanya di pasar otomotif, mau tidak mau harus mengikuti kebutuhan pasar.

Sebenarnya Lamborghini pernah merilis SUV namun nasibnya tidak sesukses Supercar-nya. Kini pabrikan banteng itu mencoba lagi merilis SUV yang memang bisa diakui keunggulannya dari segi manapun dikelas SUV.

Lamborghini Urus mulai masuk di Indonesia sejak Desember 2018 dan langsung mendapat respon besar dari pasar. Terbukti dengan terjualnya 8 unit pertama sebelum resmi Lamborghini merilis Urus di Indonesia.

Harga OTR (on the road) Lamborghini Urus di Indonesia dipatok sebesar Rp 8,5 Miliyar. Memang bukan harga yang murah. Mungkin dengan harga sebesar itu kita bisa mendapatkan 10 SUV merk lain. Tapi apa yang ditawarkan Lamborghini Urus dengan harga sebesar itu?

Dari segi eksterior, Urus menggunakan body full Carbon-Fiber sehingga membuat mobil ini lebih kokoh namun ringan. Ukuran dimensinya 5,112 meter (panjang), 2,181 meter (lebar), dan  1,638 meter (tinggi) dengan berat kosong 2200 kilogram.

Mesinnya berkapasitas silinder 4000 cc (4 L) dengan Twin Turbo 8V (8 silinder). Mesin tersebut diklaim mampu menghasilkan tenaga 650 Horse Power pada putaran 6000 RPM. Serta mampu menghasilkan torsi maksimum 850 Newton meter pada 2250 hingga 4500 RPM. Mesin tersebut juga diklaim mampu menghasilkan kecepatan maksimum 305 Km/jam yang bisa dicapai pada putaran 6500 RPM.

Lamborghini Urus memiliki kapasitas 5 kursi yang terdiri dari 1 kursi pengemudi, 3 kursi penumpang, dan 1 kursi lagi sebagai opsi custom. Kapasitas bahan bakar 85 liter menggunakan bahan bakar oktan 92.

Itu baru spesifikasi umum, Anda bisa melihat indahnya interior Lamborghini Urus di banyak video review yang tayang di platform YouTube. Saya yakin Anda akan terpukau dengan pesona indahnya interior Urus yang kesannya seperti sedang berada di film Iron Man.

Jika Anda tertarik dengan Lamborghini Urus dan memiliki kemampuan untuk membelinya, Anda bisa langsung memesan melalui situs resmi Lamborghini. Anda juga bisa membelinya secara kredit di gerai Lamborghini Indonesia atau melalui importir lokal seperti Prestige Motor dan lainnya.

Anda bisa memesan Lamborghini Urus secara custom menyesuaikan dengan selesa Anda. Seperti pilihan kombinasi warna body, pilihan kursi belakang-tengah, warna kabin, dan lainnya. Lamborghini selalu menerapkan pemeasanan custom agar pesanan selalu sesuai dengan selera konsumen.
Leon Manua
Leon Manua Mata yang tak pernah kau tatap secara nyata

Posting Komentar untuk "Lamborghini Urus Cocok dengan Pasar Otomotif Indonesia"